Gizi, Remaja dan Mental

Apa yang anda pikirkan ketika anda mendengarkan kata gizi, remaja dan kesehatan mental secara bersamaan? Akankah anda akan memikirkan tentang keadaan gizi remaja zaman sekarang dan pengaruhnya terhadap mentalnya? Atau anda memikirkan tentang remaja dengan gizi yang tak seimbang kemudian berpengaruh terhadap mentalnya? Atau jangan-jangan belum pernah terpikirkan hingga detik ini?

Apa Kata KBBI?

Menurut KBBI Gizi adalah zat makanan pokok yang diperlukan bagi pertumbuhan dan kesehatan badan. Sedangkan, menurut KBBI mental itu bersangkutan dengan batin dan watak manusia, yang bukan bersifat badan atau tenaga. Menurut KBBI lagi, remaja adalah keadaan manusia yang mulai dewasa. Nah, dari pengertian tersebut kita bisa menarik satu garis lurus yang bisa menghubungkan ketiga kata tersebut. Ketiga kata tersebut adalah sesuatu yang berhubungan dengan manusia dan memiliki peran masing-masing. 

Gizi dan Manusia

Ketika gizi merupakan makanan pokok yang diperlukan oleh manusia, harapan kita adalah gizi membuat manusia di bumi ini menjadi lebih sehat. Tapi, apakah semua manusia di bumi ini sama-sama memperoleh gizi yang sama? Apakah kita termasuk manusia yang bergizi baik, sedang atau buruk menurut status gizi yang telah ditetapkan? Atau apakah kita termasuk manusia yang sadar akan gizi? Atau hanya tahu istilah dan data-data saja tentang gizi buruk di dunia? Atau pernahkah kita bertanya mengapa kita harus memiliki gizi yang baik?

Mental dan Manusia

Sementara gizi sibuk dengan zat makanan dan pola makan yang seimbang. Mental hadir dalam diri manusia, tidak terlihat tapi ada. Mental manusia biasanya diamati dari perilaku yang tampak atau terhadap pengalaman masa lalu atau terhadap pola pikir manusia. Tapi karena jarang terlihat, akhirnya mental manusia biasanya jarang diperhatikan dan fokus pada proses fisik saja. Jadi, apa yang kita dapatkan dari mental yang baik? Ya, sama halnya dengan gizi, mental manusia itu memiliki pola dan juga perlu diseimbangkan.

Remaja dan Manusia

Remaja adalah kata yang melekat pada manusia yang telah melalui masa anak-anak dan menuju masa dewasa. Pada masa ini manusia yang masuk dalam kategori remaja banyak bertanya dan mencari tentang kehidupan. Sering mencoba hal baru dan terkadang menimbulkan masalah. Akan tetapi, tidak semua masalah menjadi negatif. Ketika manusia remaja ini menghadapi masalah dengan positif, maka positif pula hasilnya.

Ketika remaja dipertemukan dengan gizi dan mental, maka pilihannya adalah bertahan dan mampu mengelola kedua-duanya dengan baik. Gizi seimbang dan mental yang sehat adalah dua kata yang jarang dipertemukan, gizi dan mental harus selalu ada dan saling melengkapi. Gizi yang seimbang menjadi zat pengatur dalam tubuh manusia sedangkan mental yang sehat memperkuat batin manusia. Jadilah remaja itu sebagai remaja yang kuat baik secara fisik maupun secara mental.

Penulis: Azmul

Editor: Syura

Desain Gambar: Azmul