Bincang-Bincang Temu Komunitas WMHDE 2020


Dengan konsultasi offline lebih  menyentuh .

  • Ngobrol Psikolog (NgoPsi) bekerja sama dengan Warung Kopi Bali dengan psikolog Bali mengenai isu populer di masyarakat
  • Jangan berkompetisi dengan followers
  • Jangan Memilih dalam Kolaborasi karena banyak followers karena  kita punya visi yang sama
  • Tidak semua pusat kesehatan memilki akses kesmen seperti di Bali
  • Kita bisa cari satu hastag yang belum pernah dipakai untuk komunitas kesehatan mental
  • Cara masuk ke akses Desa, Kita kerja sama dengan Karangtaruna di daerah, dan disetiap jenjang umur bisa diedukasi sesuai kebutuhannya, seperti Lansia bisa diberi materi tentang "loneliness". dsb

A. Firman (Wellbeing Shelter)

  • Egosentris dari komunitas kita masih ada karena kita masih satu terintergrasi dari satu komunitas
  • Integrasi massive yang berdampak lebih besar bersama
  • Bagaimana kalau kita bergerak sama -sama di suatu waktu, seperti Hello Champaign, Bergerak bersama di nedia sosial?

B. Bagas (Berbagi Cerita)

  • Tidak semua masyarakat memilki budget yang memadai untuk konsultasi seperti di Eropa yang tempat konselor yang terintergrasi
  • Walaupun demikian kita tetap berkolaborasi semua hal bisa dilakukan bersama, karena orientasi kita bukan followers dan spread awareness sangat penting
  • Tidak semua orang punya akses yang sama seperti punya gadget di pedesaan, jadi pemberdayaan pusat kesehatan di desa (puskesmas) sangat dibutuhkan

C. Verlita (Rahim dan Janin)

  • Program dengar pendapat, membantu ibu lebih nyaman untuk berkonsultasi
  • Harapannya menyelesaikan isu kesehatan mental dengan mengajak pemerintah 
  • Semoga isu kesehatan mental bisa menyentuh akses ke pedesaan, seperti ke ibu-ibu di pedesaan memilki kepercayaan diri dalam membesarkan anaknya dsb sehingga tidak hanya menjangkau warga kota

D. Dian (Insight Indonesia)

  • Melalui edukasi paling basic soal psikolog dan psikiater, seperti  ke puskesmas membagikan selebaran sehingga menyamaratakan pemahaman kita tentang kesehatan mental. Layanan yang dilaksanakan Insight Indonesia seperti ke Panti Jompo untuk memberikan rekreasi dsb.


Kampanye dan gerakan dilakukan bersamaan.

Tidak ada komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Diberdayakan oleh Blogger.